agaimana cara bermain bridge? Tidak sedikit di antara Kita yang mempertanyakan hal ini, entah itu hanya ingin sekedar tahu, atau memang benar-benar ingin mempelajarinya.
Familiar dengan permainan bridge atau bahkan pernah mencoba memainkannya? Seperti yang kita ketahui, permainan bridge ini menggunakan kartu sebagai medianya. Walaupun menggunakan media kartu, permainan ini tentunya berbeda dengan cara bermain permainan kartu Uno.
Permainan kartu yang satu ini bukan hanya dilakukan untuk tujuan bersenang-senang saja. Bridge termasuk dalam salah satu cabang olahraga yang juga melibatkan strategi dan juga taktik khusus dalam memainkannya.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas tuntas mengenai permainan bridge. Mulai dari pengertian, sejarah, aturan, hingga tips, strategi dan cara bermain bridge. Jangan lewatkan informasi selengkapnya di bawah ini jika Anda ingin menguasai taktik bermain bridge.
Apa Itu Permainan Bridge?
Bridge sendiri sudah menjadi salah satu permainan dengan media kartu yang populer dimanapun. Permainan tersebut dilakukan dengan menggunakan media kartu remi, sama halnya seperti permainan poker.
Berbeda dengan permainan kartu sejenisnya, bridge membutuhkan trik serta strategi yang rumit. Inilah mengapa pemain perlu mengasah otak untuk menentukan strategi dan taktik untuk memenangkan pertandingan.
Meskipun tidak membutuhkan olah fisik dalam prosesnya, namun permainan bridge juga ditetapkan sebagai salah satu cabang olahraga. Hal tersebut dikarenakan permainan ini memang bermanfaat untuk mengasah otak serta meningkatkan ketajaman berfikir dari para pemainnya.
Seperti halnya catur, bridge juga mengandalkan pikiran yang fokus, sportivitas, kedisiplinan serta cita rasa seni yang tinggi. Karena hal tersebut pula, mengapa banyak orang yang merasa tertantang untuk memainkan pertandingan bridge.
Sejarah Singkat Permainan Bridge
Permainan bridge pertamakali dikenal pada abad ke-16. Pada saat itu, permainan bridge dikenal dengan istilah whist. Permainan whist dahulu kala hanya dimainkan oleh kalangan tertentu saja, utamanya yakni hanya digunakan untuk para bangsawan.
Namun kemudian pada abad ke-19, whist mulai dikenal lebih luas, dianalisis serta dipelajari dengan lebih serius. Tidak hanya kalangan tertentu saja, permainan tersebut juga sudah merambah dengan jangkauan wilayah yang lebih luas. Bahkan hingga keluar wilayah, seperti berkembang di daerah Mesir dan Eropa.
Pada tahun 1857, turnamen untuk permainan whist pertamakali diadakan di dunia. Pada turnamen tersebut, para profesional juga semakin bermunculan. Hal inilah yang membuat permainan ini semakin populer dan menarik minat banyak orang.
Di Indonesia sendiri, permainan bridge mulai dikenal pada tahun 1800-an. Bridge dibawa oleh para pedangan Belanda yang pada saat itu menjajah Indonesia. Dari para pedagang Belanda inilah, masyarakat lokal mulai mengenal permainan bridge.
Hingga kemudian pada tahun 1953, seorang perwira TNI AL yang bernama Willy Th.Roring beserta rekan-rekannya mendirikan GABSI.
Nah istilah GABSI ini sendiri merupakan singkatan dari Gabungan Bridge Seluruh Indonesia.
Ini merupakan komunitas pecinta bridge pertama di Indonesia. Pada awalnya, komunitas GABSI ditemukan di kota Surabaya. Hingga kemudian, komunitas yang menggemari olahraga bridge ini tersebar dan mulai dikenal luas bahkan hingga menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
Mengenal Istilah Permainan Bridge
Sebelum Kita belajar bagaimana cara bermain bridge. Terlebih dahulu kita akan berkenalan dengan istilah-istilah yang sering Anda temukan pada permainan tersebut.
Bagi Anda yang masih pemula, mengenal beragam istilah yang terdapat pada olahraga bridge sangat penting dilakukan. Dengan mengetahui istilah yang sering digunakan, Anda juga akan semakin mudah untuk mengetahui bagaimana trik untuk menjalankan permainan tersebut.
Catatan
Langsung saja simak informasi selengkapnya di bawah ini, sebelum Kamu mengetahu bagaimana cara bermain bridge.
1. Warna
Pada umumnya, kartu Remi terdiri dari 52 kartu yang mana di dalamnya terdapat 4 jenis symbol dan diwakili oleh dua warna. Sedangkan untuk setiap simbol yang terdapat pada kartu, setidaknya ada 13 jenis kartu dengan nilai berbeda.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini beberapa simbol yang terdapat pada kartu permainan bridge.
- â™ Simbol ini dinamakan sebagai sekop atau spade (S).
- ♥ Simbol ini dinamakan sebagai hati atau heart (H)
- ♦ Ini merupakan simbol wajik atau diamond (D)
- ♣ Sedangkan simbol yang satu ini dinamai clover atau keriting (C)
2. High Card Points (HCP)
Setelah berkenalan dengan beragam simbol pada kartu, maka selanjutnya kita akan membahas tentang nilai atau poin yang terdapat pada masing-masing kartu tersebut.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, dimana setiap kartu akan mempunyai nilai atau poin yang beragam. Sedangkan aturan yang berlaku pada kartu permainan bridge, setidaknya ada empat jenis kartu yakni A,K,J, dan Q. Berikut ini pembahasan mengenai nilai atau poin dari setiap jenis kartu tersebut.
- A dikenal juga dengan istilah Ace, kartu tersebut memiliki poin 4.
- K atau king adalah kartu yang mempunyai poin senilai 3.
- Q adalah kartu yang dikenal dengan sebutan queen, nilainya poinya adalah 2.
- J atau jack merupakan kartu dengan nilai poin 1.
- Sedangkan kartu dengan nomor 1-10 memiliki poin 0.
3. Contract
Dalam permainan bridge, ada dikenal juga mengenai istilah contract. Istilah contract atau kontrak merupakan keputusan yang disetujui dan diputuskan oleh seorang declarer.
Dimana kontrak ini dibuat untuk dilakukan pada satu deal. Berdasarkan jenisnya, kontrak dibedakan menjadi dua yaitu :
A. Berdasarkan Jumlah Poinnya
Dalam permainan briddge, kontrak akan dibagi menjadi dua macam yakni partscore contract dan juga game contract. Pembagian ini tentu saja berdasarkan dari jumlah poin yang terdapat pada kartu.
B. Berdasarkan Trump-nya
Untuk pembagian kontrak bridge berdasarkan Trump, maka akan ada dua jenis yaitu menjadi Trump dan no Trump. Sebuah kontrak dinyatakan Trump apabila kartu jago yang terdapat pada permainan tersebut memperoleh poin tertinggi.
Sedangkan pada saat kontrak berada dalam posisi no Trump, itu artinya permainan akan berjalan seperti ‘cangkulan’. Dimana kartu dengan nilai tertinggilah yang berpeluang untuk menang. Berikut contoh penulisan angka dan juga Trump (suit) yang terdapat pada permainan bridge.
- Apabila permainan nilainya adalah 1♣, maka artinya kontrak terdapat pada level 1 dan memiliki suit jenis ♣.
- Apabila 4â™ maka artinya kontrak berada pada posisi tingkat 4 dengan nilai suit â™ dan seterusnya.
4. Role
Selain kontrak, permainan bridge juga terdapat istilah role atau peran. Peran yang dimainkan oleh peserta biasanya didasarkan pada kontrak yang telah disepakati sebelumnya.
Dimana masing-masing peran yang didapatkan oleh pemain akan memberikan Anda kewenangan yang berbeda-beda. Apa saja peran yang terdapat pada permainan bridge?
A. Declarer
Pada olahraga bridge, declarer merupakan pemain yang memiliki wewenang untuk menentukan kontrak yang akan dijalankan pada permainan. Declarer juga berhak menentukan trik yang akan dilakukan agar dapat memenuhi kontrak yang telah disepakati.
Selain itu, seorang declarer juga dapat menentukan jenis kartu yang akan dipakai oleh dummy atau declarer nantinya. Apabila kontak terpenuhi, maka pemain yang berperan sebagai declarer dan dummy akan mendapatkan poin.
B. Dummy
Peran selanjutnya yang terdapat pada permainan bridge adalah dummy. Peran yang satu ini berfungsi sebagai rekan atau partner dari declarer. Dimana cara mainnya yakni dummy sebagai pemain yang perannya dikendalikan oleh declarer.
Jadi, ia tidak dapat memilih kartu yang akan digunakan serta harus memenuhi perintah dari seorang declarer selama pertandingan.
C. Defender
Defender adalah pemain yang nantinya akan difungsikan sebagai lawan dari declarer maupun dummy. Tugas defender adalah menggagalkan usaha kedua pemain tersebut agar tidak dapat memenuhi kontrak.
Dengan begitu saat declarer dan dummy tidak mendapatkan kontrak maka defender inilah yang akan mendapatkan nilai poin.
5. Trik
Dalam permainan bridge juga terdapat istilah yang disebut sebagai trick. Istilah trick merupakan kondisi ketika para pemain mengeluarkan atau memainkan kartu dalam satu buah putaran. Pada satu putaran, jumlah maksimal trick yang dimainkan dalam pertandingan bridge adalah 13.
Pada permainan ini, apabila ada pemain yang memiliki kartu tertinggi maka ia akan dinobatkan menjadi pemenang dalam permainan tersebut.
Selanjutnya, pasangan pemenang akan meletakkan kartu secara vertikal untuk melakukan penghitungan.
Sedangkan pasangan yang kalah akan melakukan penghitungan dengan meletakkan kartu secara horizontal.
Dengan demikian, akan dapat dilihat bagaimana hasil akhir yang didapatkan dari pertandingan tersebut.
6. Board
Board merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut satu set kartu yang dimainkan dalam satu kali permainan.
Seperangkat kartu remi terdiri dari 52 buah kartu dengan 4 simbol yang berbeda. Dimana masing-masing simbol terdiri dari 13 buah kartu.
7. Bidding
Bidding merupakan sebuah cara yang dilakukan dalam permainan. Dimana bidding ini berfungsi untuk menentukan pemain yang berwenang untuk menjadi pemegang kontrak.
8. Deal
Pada permainan bridge, terdapat proses pembagian kartu yang diberikan pada masing-masing pemain. Dimana setiap peserta pertandingan akan mendapatkan 13 kartu yang nantinya akan dimainkan. Proses inilah yang dinamakan sebagai deal.
9. Dealer
Dealer adalah istilah yang disematkan untuk pembagi kartu dalam permainan bridge. Dimana pembagi kartu ini akan diperoleh secara bergantian pada setiap ronde tergantung siapa yang memenangkan trick.
10. Lead
Lead ini adalah kartu pertama yang akan dimainkan dalam sekali putaran. Pada permainan tersebut, peserta akan bermain dengan putaran searah jarum jam. Jadi, 3 pemain akan mengikuti dan mengeluarkan kartu jenis tersebut apabila memilikinya.
11. Opening Lead
Opening lead merupakan awal permainan. Disini, nantinya akan ada kartu pertama yang dikeluarkan oleh declarer sebagai awal putaran dari pertandingan.
Alat yang Digunakan dalam Bermain Bridge
Setelah mengetahui mengenai istilah yang sering digunakan dalam permainan bridge, kini Anda tentu mempunyai gambaran yang lebih jelas mengenai permainan kartu ini bukan? Lalu, alat apa saja yang digunakan dalam bermain bridge?
Untuk memainkan olahraga bridge, Anda membutuhkan kartu remi tanpa joker. Dimana pada seperangkat kartu remi, terdapat 52 kartu dengan 4 simbol yang berbeda serta dibagi menjadi 2 warna.
Kartu-kartu ini nantinya akan dimainkan oleh dua tim atau kelompok yang terdiri dari 4 orang. Dimana masing-masing orang ini akan berperan sebagai declarer, dummy serta defender seperti yang telah kita bahas di atas.
Aturan Bermain Bridge
Sebagaimana layaknya permainan lainnya, bridge juga memiliki sejumlah peraturan yang harus ditaati oleh para pesertanya. Lantas apa saja peraturan yang terdapat pada permainan bridge? Berikut ini beberapa poin aturan yang perlu ditaati oleh setiap pemain bridge.
- Pertama, permainan bridge harus dimainkan oleh dua tim dan membutuhkan 4 orang pemain.
- Pemain bridge yang posisinya ada di barat akan dipasangkan dengan pemain yang posisinya ada di sebelah timur. Hal ini berlaku juga untuk pemain di posisi utara yang akan dipasangkan dengan pemain dari posisi selatan.
- Kedua tim akan saling melawan dengan menggunakan 13 kartu yang dimiliki oleh masing-masing pemain.
- Pemain yang bisa mengeluarkan pertama dalam babak putaran akan mempunyai nilai poin yang tinggi. Dan bisa dikatakan memenangkan trik pada putaran sebelumnya.
- Pemain yang dapat melakukan bidding adalah orang yang memiliki point 13 ke atas.
- Pemain yang keluar sebagai pemenang berhak menentukan trick serta melakukan penawaran tertinggi pada permainan selanjutnya.
Bagaimana Cara Bermain Bridge?
Untuk mempelajari tentang bagaimana cara bermain bridge sebenarnya tidak sulit. Simak langkah-langkah berikut ini :
- Pertama-tama, seorang dealer atau pembagi kartu akan membagikan kartu kepada seluruh pemain. Dimana masing-masing pemain nantinya akan memperoleh 13 kartu dengan nilai yang berbeda-beda.
- Selanjutnya, setiap tim akan menawar angka tertinggi yang dilakukan dengan tujuan untuk memenangkan trick permainan. Pembagi kartu merupakan pemain yang membuat penawaran pertama. Kemudian anggota lain akan mengikuti penawaran dengan mengeluarkan kartu yang sama dengan putaran searah jarum jam.
- Penawaran yang diajukan akan menentukan kekuatan kartu Anda. Dimana setiap tawaran harus memiliki nilai lebih dibandingkan penawaran yang sebelumnya untuk dapat memenangkan permainan.
- Dan apabila Anda melakukan penawaran terlalu tinggi, kemudian tidak dapat memenangkan trick. Misalnya saja hingga ahir permainan maka hal ini akan berakibat buruk. Yakni karena poin Anda akan dikurangi dan diberikan pada tim lawan.
- Jika Anda tidak bisa melakukan penawaran, maka Anda harus pass. Dan tentu saja Anda bias membiarkan pemain selanjutnya yang melakukan penawaran. Kemudian jika ketiga pemain lainnya berturut-turut pass, maka kartu akan dikocok dan dibagikan kembali pada masing-masing peserta.
- Setelah semua kartu dibagikan, maka permainan akan berjalan dari awal lagi seperti sebelumnya.
- Pada permainan, siapapun yang memenangkan trick dan berhasil memimpin maka akan memimpin trick pada putaran selanjutnya.
- Untuk pertandingan bridge, Anda membutuhkan 13 putaran trick permainan. Apabila semuanya telah selesai dimainkan, maka total trick yang dimainkan oleh kedua tim akan dijumlahkan.
- Selanjutnya akan diketahui tim mana yang akan keluar sebagai pemenang. Pemenangnya yakni tim yang berhasil mengumpulkan poin serta trick terbanyak.
Cara bermain bridge di atas akan Anda pahami setelah mengetahui istilah dan aturan dari permainan bridge itu sendiri.
Manfaat Bermain Bridge
Permainan bridge ini punya manfaat yang tidak bisa disepelekan. Bukan sekedar bermain dan merasa senang semata, permainan bridge ini berdampak baik pada sisi skill, kesehatan, hingga sosial pemainnya.
Jadi sangat wajar jika permainan bridge ini masuk sebagai cabang olahraga yang dilombakan.
Untuk mengetahui pembahasan lebih lengkap mengenai manfaat bermain bridge Anda bisa menyimaknya di bawah ini.
1. Melatih Kemampuan Berfikir
Seperti permainan catur, bridge juga merupakan permainan yang berfungsi untuk mengasah otak dan fokus seseorang. Pada saat bermainbridge, maka akan membantu seseorang untuk melakukan pengembangan pola pikir inferensial mereka.
Dimana dengan demikian, maka otak akan terlatih untuk melakukan kalkulasi serta menarik kesimpulan yang rasional. Selain itu, kemampuan seseorang untuk berfikir dengan lebih fokus juga semakin terasah jika sering melakukan permainan ini.
2. Meningkatkan Skill Sosial
Permainan bridge dapat meningkatkan skill sosial bukanlah hal yang mengada-ada. Permainan bridge memang sering dimainkan dalam berbagai kesempatan. Salah satunya dimainkan oleh sekelompok orang, kerabat atau bahkan rekan bisnis sehingga dapat meningkatkan skill sosial.
3. Mencegah Dimensia
Bridge juga tidak hanya melatih ketajaman otak untuk fokus dalam mengambil keputusan. Tetapi juga meningkatkan memori serta mengasah otak pemainnya. Oleh sebab itu, ketika seseorang sering bermainbridge. Maka disebut-sebut dapat mencegah dari terjadinya resiko terkena penyakit dimensia.
Harga Kartu Bridge
Untuk memainkan olahraga bridge, tentunya dibutuhkan seperangkat kartu remi. Lalu berapakah harga dari kartu bridge?
Sekarang ini, banyak kartu bridge yang dijual dengan harga terjangkau. Namun pada zaman dahulu, kartu bridge ini hanya dapat dimainkan oleh kaum bangsawan saja karena harganya yang mahal.
Di era modern ini, kartu bridge yang dibanderol dengan harga fantastis juga masih banyak ditemukan. Pada umumnya, kartu-kartu tersebut dibuat dengan detail, corak dan juga desain yang unik sehingga dibandrol dengan harga tidak murah.
No | Marketplace | Harga Kartu |
1 | Lazada | Rp.15.000 – Rp.280.000 |
2 | Tokopedia | Rp.5.000 – Rp.1.200.000 |
3 | Shopee | Rp.49.000 – Rp.750.000 |
4 | Bukalapak | Rp.6.000 – Rp.100.000 |
5 | Blibli | Rp.10.000 – Rp.200.000 |
Tips Bermain Bridge
Untuk dapat memenangkan pertandingan bridge, tentunya dibutuhkan beragam trik khusus yang harus dimiliki oleh para pemainnya. Lantas, apa saja kira-kira tips yang dibutuhkan untuk memenangkan permainan bridge? Mari kita bedah rahasianya berikut ini.
1. Mempelajari Permainan Bridge
Seorang pemain bridge harus menguasai permainan dengan baik. Dibandingkan dengan kemampuan untuk memahami teori, bridge juga membutuhkan perencanaan, memori dan juga perhitungan yang tepat.
Jadi, pemain harus sering berinvestasi waktu untuk mempelajari permainan ini agar dapat menjadi seorang pemain yang baik.
2. Memanfaatkan Kesempatan
Banyak orang yang mengatakan bahwa permainan bridge bergantung pada keberuntungan. Namun hal tersebut tidak sepenuhnya benar, karena dalam berbagai kondisi kesempatan juga harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.
Oleh sebab itu, pemain bridge harus memahami kartu mereka dengan baik. Jadi, tidak hanya mengandalkan keberuntungan saja. Tetapi juga tidak melewatkan kesempatan untuk dapat mengambil peluang dan memenangkan pertandingan.
3. Komunikasi
Komunikasi yang baik juga dibutuhkan dalam bermain bridge. Kadangkala lawan melihat ekspresi yang dikeluarkan oleh pemain lainnya untuk memprediksi jalannya permainan.
Oleh sebab itu, seorang pemain bridge yang baik tidak hanya harus lihai membaca keadaan. Tetapi juga mampu meningkatkan skill komunikasi untuk dapat membidik peluang yang baik dari kelengahan lawan.
Kurang lebih itulah pembahasan mengenai permainan bridge. Mulai dari sejarah muculnya hingga cara bermain bridge bisa Anda simak di atas. Tentu butuh proses belajar untuk bisa memenangkan permainan yang satu ini.
Bukan sekedar mengandalkan keberuntungan, Anda juga perlu mengasah strategi untuk memenangkan pertandingan. Selamat berproses menjadi pemain bridge yang tangguh dan sulit ditebak lawan, ya!